INHIL (Mimbarkita.com) - Dalam rangka menumbuh kembangkan nilai-nilai kepedulian dan kesetiakawanan sebagai generasi penerus bangsa kepada anak-anak Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Dinas Sosial bekerjasama dengan K3S menggelar Jambore Anak-anak PMKS.

Bertempat di Gedung Wanita Inhil Jalan Sungai Beringin Nomor 01 A Tembilahan, acara dibuka oleh Bupati Inhil Drs HM Wardan MP, Selasa (17/12/2019).

Kepala Dinas Sosial, Drs H Syaifuddin MP melaporkan, peserta jambore berjumlah 100 orang dari 5 Kecamatan di Inhil, dengan rincian; Kecamatan Tembilahan 30 orang, Kecamatan Tembilahan Hulu 20 orang, Kecamatan Batang Tuaka 20 orang, Kecamatan Keritang 20 orang, dan Kecamatan Enok 10 orang.

"Jambore ini diisi dengan lomba tahfidz Al-Qur'an, lomba adzan, permainan rakyat, cerdas cermat, dan sosialisasi dari pihak kepolisian," tuturnya.

Hj Zulaikhah Wardan SSos ME, selaku Ketua Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) menyebut bahwa jambore ini adalah kegiatan rutin tahunan, yang dulu bernama Jambore Panti Asuhan.

"Tahun ini adalah yang ke 4 kalinya kita laksanakan jambore ini. kalau dulu namanya Jambore Panti Asuhan, tetapi setelah diverifikasi ternyata panti asuhan yang ada di Indragiri Hilir banyak tidak memenuhi syarat sehingga berganti nama menjadi Jambore PMKS," jelas Zulaikhah.

Dikatakannya selama ini, K3S telah melaksanakan tugas dan fungsi selaku organisasi sosial sebagaimana mestinya. Pengabdian tersebut demi menyejahterakan masyarakat.

"Kegiatan yang sudah dilakukan yaitu menyantuni anak yatim, transportasi pasien kecamatan ke kabupaten dan kabupaten ke provinsi, bantuan bencana alam, bantuan lansia, sunat massal, dan masih banyak lagi," ungkapnya.

Ibunda Kabupaten Inhil ini menyatakan yang paling dibutuhkan masyarakat Inhil adalah bantuan transportasi pasien yang akan berobat, baik dari kecamatan ke kabupaten, maupun dari kabupaten ke provinsi.

"Hari ini kita mengadakan kegiatan ini dengan tujuan memberikan kegembiraan kepada anak-anak kita. Kepada donatur yang sudah turut menyukseskan kegiatan ini kami ucapkan terimakasih banyak," kata Zulaikhah.

Ia berpesan agar peserta jambore daat mengikuti kegiatan dengan baik untuk menambah teman, wawasan, juga pengalaman.

"Tidak semua anak mendapatkan kesempatan ini, jadi semoga dimanfaatkan sebaik-baiknya. Tingkatkan semangat untuk spirit baru. Ikuti program Bapak Bupati ya nak, yaitu Magrib Mengaji, Rumah Tahfidz," pesannya kepada para peserta.

Sementara itu, Bupati memberi instruksi kepada Dinas Sosial untuk melakukan pendataan anak yatim dan yatim piatu se-Kabupaten Inhil.

"Anak-anak yang nasib kehidupan memerlukan bantuan masih banyak sekali. Biasanya kita memberi santunan di Bulan Ramadan, bagaimana mereka selama 11 bulan di lua Ramadan itu. Ini harus kita perhatikan. Kalau sudah didata tidak ada salahnya kita alokasikan dana untuk memberi santunan kepada mereka," urai Bupati.

Di akhir sambutannya, Bupati juga mengingatkan agar Dinas Sosial dan K3S menyusun program yang terstruktur sehingga kegiatan rutin tahunan ini dapat terus terselenggara setiap tahun dengan lebih semarak lagi.

Pada kesempatan itu, Bupati dan Ketua K3S melakukan pengalungan tanda peserta dan menyerahkan perlengkapan jambore kepada dua orang perwakilan peserta.

Turut hadir pada momen itu Unsur Forkopimda Inhil, Wakil Ketua K3S Inhil Anita Pramawati SU, Ketua DWP Inhil Hj Sy Rohana Said Syarifuddin, Organisasi-organisasi Wanita di Inhil, dan tamu undangan lainnya.

Acara ditutup dengan penampilan hapalan surah An-Naba' oleh M Yunus, salah satu peserta hafidz Qur'an.(adv)