TELUKKUANTAN (Mimbarkita)- Bupati Kuansing Suhardiman Ambyhadir dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Integrasi RKPD Kabupaten Kuantan Singingi Tahun 2025 dan Rembuk Stunting 2025 di Pendopo Rumah Dinas Kabupaten Kuansing, Kamis (04/04/2024).

Di kesempatan itu Bupati Kuansing Suhardiman Amby menekankan agar Kuansing menjadi Kabupaten swasembada pangan. Hal tersebut sudah dibuktikan Kecamatan Benai dengan panen 2 x dalam 1 tahun.

"Swasembada Pangan itu merupakan gerakan terpadu jadi tidak bisa dikerjakan sendiri. Untuk itu kita perlu berdayakan Penyuluh Pertanian Lapangan agar lebih optimal." ungkap Bupati Suhardiman Amby.

Lebih lanjut Bupati Suhardiman Amby mengungkapkan akan gunanya kita jadikan Kabupaten Kuansing ini Swasembada Pangan yaitu untuk menekan Inflasi, karena termasuk dalam indikator yang disubsidikan seperti beras, cabe, bawang, sayur mayur dan minyak goreng.

Sementara terkait Rembuk Stunting Bupati Suhardiman Amby meminta kepada tim percepatan penurunan stunting agar mengumpulkan data secara lebih akurat.

Selain itu Bupati Suhardiman Amby berharap, pihaknya dapat membangun komitmen publik serta seluruh stakeholder terkait dalam kegiatan penurunan stunting secara terintegrasi menuju "Zero Stunting" di bumi Kuansing, tutupnya.

Turut hadir dalam kegiatan itu Kepala Bappeda Provinsi Riau, Kepala BKKBN Provinsi Riau, Pengurus IKKS, Staf Ahli Bupati, Kaban Bappedalitbang Kuansing dan sejumlah Kepala OPD lainnya, Camat serta PJ Kades.(rsc)