DUMAI (MIMBARKITA.COM)  - Pemerintah Kota Dumai melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Dumai telah membentuk tim medis kesehatan hewan kurban Idul Adha 2019.

Tim akan bertugas langsung ke lapangan memeriksa kesehatan hewan kurban yang diperjualbelikan kepada masyarakat untuk kebutuhan Idul Adha.

“Tim terdiri dari tujuh dokter hewan dibantu 30 orang tenaga teknis,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Dumai Hadiyono beberapa waktu lalu.

Seminggu jelang Idul Adha tim akan diturunkan ke lapangan untuk memeriksa hewan kurban seperti sapi, kambing, dan kerbau.

Mereka nantinya akan memeriksa kesehatan hewan kurban yang dijual ke masyarakat untuk kebutuhan Idul Adha.

Tujuannya, kata Hadiyomo, untuk menghindari berbagai penyakit yang dapat ditularkan hewan kurban ke manusia atau  zoonosis.

Lanjutnya, tim akan memeriksa seluruh hewan kurban mulai dari pintu masuk sampai di tempat penampungan hewan kurban yang ada di Dumai.

“Hewan kurban sebagian besar dipasok dari luar Dumai seperti dari Sumbar, Lampung dan Jawa, meski daerah asal sudah menjamin kesehatan hewan tersebut, namun kita akan tetap melakukan pemeriksaan ulang secara intensif guna menghindari penyakit yang dapat ditularkan ke manusia," harapnya.

Terakhir Hadiyono mengimbau kepada seluruh penjual hewan kurban untuk terlebih dahulu memeriksa kondisi kesehatan hewan sebelum dijual kepada masyarakat.

"Dan hewan kurban yang lulus tes kesehatan akan diberi label sehat dan mendapatkan SK Kesehatan Hewan Kurban dari pihaknya,"pungkasnya.(rlc)