Babysitter Romiati Wulan (25) tersangka perekayasa kasus penculikan untuk tebusan Rp 200 juta di Palembang, Sumatera Selatan, ditangguhk" />
Jum'at, 26-April-2024 | Jam Digital
14:48 WIB - Disnaker Pekanbaru tak Ada Terima Aduan THR | 14:41 WIB - PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya | 14:37 WIB - Pj Wako Pekanbaru Ingatkan Warga Jangan Percaya Hoaks | 14:35 WIB - Pj Wako Pekanbaru Beri Peringatan Agar Jangan Ada Pungli Dalam PPDB | 14:32 WIB - Pemko Pekanbaru Targetkan Juara Umum di MTQ ke XLII Provinsi Riau | 14:01 WIB - Muflihun Pesankan Calon Jemaah Haji Pekanbaru Ikuti Manasik dengan Sempurna
www.mimbarkita.com
 
Babysitter Rekayasa Penculikan di Palembang Siksa Diri Dalam Tahanan
Selasa, 21-04-2020 - 09:44:30 WIB

TERKAIT:
   
 


Palembang (Mimbarkita.com)  - Babysitter Romiati Wulan (25) tersangka perekayasa kasus penculikan untuk tebusan Rp 200 juta di Palembang, Sumatera Selatan, ditangguhkan penahanannya. Pasalnya, dia kini depresi dan sempat menyiksa dirinya di tahanan.

Sebagaimana diketahui, polisi menetapkan Wulan sebagai tersangka usai merekayasa kasus penculikan dan penyekapan dirinya pada Selasa (14/4). Menurut polisi, Wulan melakukan aksi itu lantaran motif ekonomi.

"Motifnya karena ekonomi. Tak ada kalau nunggak gaji karena majikannya itu orang punya dan tidak ada keterangan itu," kata Direktur Reskrimum Polda Sumsel, Kombes Hisar Siallagan pekan lalu.

Dia mengatakan ada beberapa orang yang dimintai uang oleh Wulan, antara lain, pacarnya, majikannnya, dan penyalur jasa babysitter.

"Pacarnya diminta Rp 50 juta, majikannya diminta Rp 50 juta, dan jasa penyalur juga diminta Rp 100 juta. Totalnya Rp 200 juta," kata Hisar.

Wulan pun akhirnya harus mendekam di tahanan. Namun, penahanan ini kemudian ditangguhkan. Soalnya, perempuan berusia 25 tahun itu sempat menyiksa dirinya sendiri dalam tahanan.

"Tersangka saat ini menjadi tahanan Kota. Ini kita lakukan karena tindakan selama di sel tahanan beresiko tinggi," ujar Kasubdit III Jatanras Polda Sumsel, Kompol Suryadi kepada detikcom, Senin (20/4/2020).

Dijelaskan Suryadi, Wulan kerap menangis dan memberontak selama ditahan terkait kasus yang mejeratnya. Bahkan, ia sampai membenturkan kepalanya ke dinding tahanan.

"Ia memberontak terus, kepalanya selalu dibenturkan ke dinding. Cenderung ingin melukai tubuhnya dan itu cukup beresiko," tegas Suryadi.

Usai melakukan kajian dengan psikolog Polda Sumsel, penyidik pun akhirnya memutuskan untuk menjadikan Wulan tahanan Kota. Dia diserahkan pada pihak keluarga yang berada di Palembang.

"Proses hukum tetap jalan, tapi penahanan kita buat tahanan. Karena lebih dekat sama kakak kandung, maka kita titip ke sana dan terus kita pantau," kata Suryadi.

Menurut Suryadi, sebelum membenturkan kepala ke dinding, Wulan pernah mencoba melakukan aksi bunuh diri. Caranya ialah dengan memecahkan gelas kaca penyidik dan kemudian menyayatkannya ke tangan kiri.

Aksi Wulan ini membuat seluruh penyidik di ruang pemeriksaan terkejut. Dia akhirnya dilarikan ke RS Bhayangkara untuk dapat penanganan khusus.(rlc)



 
Berita Lainnya :
  • Babysitter Rekayasa Penculikan di Palembang Siksa Diri Dalam Tahanan
  •  
    Komentar Anda :

     

     
     
     
    TERPOPULER
    1 Niat Hati Pinjam Uang,Justru Dibawa ke Hotel Diperkosa Berkali-kali
    2 Seorang Kakek Ditabrak Motor
    Saat Menyeberang Jalan
    3 Ibu Pergoki Putrinya Lagi Asyik Indehoy dengan Pacarnya
    4 Geger..Penemuan Jenglot ! Dirontgen dan Tes DNA, Ternyata Hasilnya..
    5 Penemuan Mayat di Bandara
    Terkuak, Ternyata Bukan Lilitan Lakban Penyebab Tewasnya Firzha
    6 PJ KADES BAWOHOSI VIKTOR MANAO,
    BERSEDIA MELAKSANAKAN DD TA.2018 YANG SUDAH TERLAMBAT.
    7 Fakta Baru: Selain Sakit Hati,Memang Niat Memperkosa
    8 Korupsi Peningkatan Jalan Batu Panjang-Pangkalan Nyirih
    Bupati Bengkalis Mangkir dari Panggilan KPK
    9 Seorang Pria Tewas Saat Mandi di Air Terjun Batu Dinding Kampar
    10 Kepala Hancur, Otak Berserakan, Leher Koyak, Ilham Parapat Tewas
     

    Home | Daerah | Nasional | Hukum | Politik | Olahraga | Entertainment | Foto | Galeri | Advertorial | Suara buruh | Kepulauan Nias
    Pekanbaru | Siak | Pelalawan | Inhu | Bengkalis | Inhil | Kuansing | Rohil | Rohul | Meranti | Dumai | Kampar
    Opini | Redaksi | Index
    Pedoman Berita Siber

    Copyright © 2015-2016 mimbarkita.com
    Suara Keadilan Untuk Kebenaran